Menurut informasi beberapa tokoh masyarakat yang saat ini sudah tua, Gampong Sinyeu telah ada sebelum Tahun 1930-an, sedangkan legenda asal usul kata Sinyeu berasal dari kata Seungue yang merupakan bahasa Aceh yang berarti Sunyi bila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, dimana menurut tokoh tersebut pada saat itu di Gampong Sinyeu hanya dihuni oleh kurang dari 10 rumah sehingga betul betul terkesan sunyi apalagi pada malam hari, ditambah lagi letak Gampong Sinyeu berada di lembah bukit-bukit yang dibatasi silang oleh 2 (dua) buah sungai yaitu Krueng jreu dan Krueng Aceh. Secara geografis Gampong Sinyeu termasuk dalam wilayah Kemukiman Reukih Dayah Kecamatan Indrapuri Kabupaten Aceh Besar dengan luas wilayah 400 Ha. Secara umum masyarakat di Gampong Sinyeu memiliki mata pencaharian sebagai Petani, dan sebagian lagi tersebar ke dalam beberapa bidang pekerjaan seperti: Pedagang, Wirausaha, PNS/TNI/POLRI, Peternak, Buruh, Pertukangan, Penjahit, dll. Pada umumnya yang bekerja di sektor pertanian memiliki mata pencaharian veriatif/ganda karena peluang penghasilan yang akan menunggu panen yang sangat dipengaruhi oleh musim, kondisi cuaca, hama dan waktu.